Benedictus qui venit in nomine Domini.
Sebenarnya, 1 radian itu tidak sama dengan 1 tanpa satuan.
Panjang busur lingkaran berjari-jari $R$ dengan sudut pusat $\theta$ sering kali ditulis sebagai $s = \theta R$ apabila kita memakai sistem satuan sedemikian rupa $1\operatorname{rad} = 1$. Apabila kita ingin mengetahui rumus panjang busur lingkaran tersebut yang sebenarnya, tanpa menerapkan penyamaan $1\operatorname{rad} = 1$, maka sebenarnya
\[ s = \frac{\theta}{360^\circ}2\pi R = \frac{\theta}{2\pi\operatorname{rad}}2\pi R = \frac{\theta}{1\operatorname{rad}}R = \frac{\theta R}{\operatorname{rad}}. \]
Inilah rumus panjang busur lingkaran yang sebenarnya.
Sebagai contoh, kita ingin mengetahui panjang busur setengah lingkaran berjari-jari $R$, maka $\theta = 180^\circ = \pi\operatorname{rad}$, sehingga
\[ s = \theta R/\operatorname{rad} = (\pi\operatorname{rad})R/\operatorname{rad} = \pi R. \]
Oleh karena itu, sebenarnya besaran sudut datar itu tetaplah berdimensi, yaitu dimensi sudut datar, dengan satuan SI yaitu radian alias $\operatorname{rad}$.
Masalah ini diangkat, mengingat dalam teori medan kuantum, misalnya, kita sering mengidentikkan $c = \hbar = 1$ meskipun sebenarnya $c$ dan $\hbar$ itu berbeda dimensi dan satuan.
Gloria in excelsis Deo.